Pascasarjana Unsyiah Buka Pendaftaran Baru

Banda Aceh - Program pascasarjana Unsyiah kembali membuka pendaftaran baru mulai 1 Maret hingga 31 Mei mendatang. Pendaftaran mahasiswa baru bisa dilakukan melalui online, dengan cara membuka web Unsyiah yaitu www.pendaftaranpps.unsyiah.ac.id. Sedangkan untuk pembayaran bisa dilakukan di Bank Mandiri dengan nomor rekening: 158-000-141-0737.

“Untuk memenuhi hak masyarakat Indonesia, khususnya Aceh untuk menikmati pendidikan pascasarjana, mereka diberi hak untuk menikmati pendidikan s2 mereka. Harus diakui di Jawa emang banyak pascasarjana tapi terlalu jauh untuk dijangkau, nggak mungkin orang yang bekerja di sini S2 di sana, ada keuntungan tersendiri untuk masyarakat Aceh untuk S2 di Unsyiah, jadi kita melayani keinginan masyarakat untuk melanjutkan pendidikan pasca di Aceh khususnya,” Ungkap Prof. Dr. Samsul Rizal, Direktur Pascasarjana Unsyiah, Rabu (16/5).

Ia mengatakan tahun ini mereka membuka 21 Prodi (Program Studi) yaitu Prodi Magister Ilmu Ekonomi, Prodi Magister Manajemen, Prodi Magister Konservasi Sumberdaya Lahan, Prodi Magister Ilmu Hukum, Prodi Magister AdministrasiPendidikan, Prodi Magister Teknik Sipil, Prodi Magister Ilmu Akutansi, Prodi Magister Pendidikan Bahasa Inggris, Prodi Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Prodi Magister Teknik Kimia, Prodi Magister Teknik Mesin, Prodi Magister Pendidikan Olahraga, Prodi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner, Prodi Magister Pendidikan IPA (Fisika dan Kimia), Prodi Magister Pendidikan Bioligi, Prodi Magister Pendidikan Matematika, Prodi Magister Kebencanaan, Prodi Magister Matematika, Prodi Magister Ilmu Keperawatan, Prodi Magister Teknik Elekto, dan Prodi Magister Agrotek.

 “Awalnya Cuma 14 prodi, tapi sekarang udah banyak yang bertambah,” ujarnya. Mereka juga akan menambahkan satu Prodi lagi yaitu Prodi Magister Pengelolaan Sumber Daya Pesisir Terpadu yang masih dalam proses. Samsul mengaku tak bisa mengatakan jumlah kongkrit penerimaan mahasiswa baru karena ia mengatakan bahwa itu semua tergantung Prodi masing-masing. Ia memperkirankan akan menerima mahasiswa sekitar 1200 mahasiswa. “ini tergantung minat dan testing dan juga tergantung tenaga pendidik,” tambahnya.

Samsul berharap agar mahasiswa pascasarjana tak hanya meningkatkan pendidikan tapi mereka juga harus meningkatkan penelitian, sebagaimana yang telah menjadi kebijakan Dikti sekarang, mahasiswa S1 harus mempublikasikan Journal Nasional, S2 journal terakreditasi dan S3 journal Internasional. “dengan adanya penelitian pasca ini bisa menyesuaikan diri untuk meningkatkan penelitian, jadi mahasiswa diharapkan agar bisa mengarang karena menurut saya mengarang itu penting, nggak gampang, nggak bisa dipelajari, ini merupakan skill.” Ucapnya.

Ia juga menghimbaukan agar mahasiswa S1 harus mencapai target TOEFL (The Test of English as a Foreign Language) 550 karena menurutnya TOEFL merupan keseluruhan skill, menurutnya, skill speaking bisa ditingkatkan dengan cara tinggal di tempat dimana Bahasa  Inggris itu sendiri berasal, dengan tinggal di sana selama beberapa bulan saja, ia yakin siapa saja yang ingin belajar bahasa tersebut akan bisa dengan sendirinya.